Tanggal Merah Pengabdian Pantang Menyerah: Kepala KUA, Penyuluh Agama Islam dan FORKOPIMCA Sooko Selenggarakan Safari Jum’at Jilid II
Jum’at 15 April 2022 hari penuh berkah dipekan ke dua bulan Ramadhan, meski bertepatan hari libur nasional Kepala KUA dan seluruh Penyuluh Agama Islam Kec. Sooko Kemenag Kabupaten Ponorogo melanjutkan aksi Positif dan inovatif bersama Forkopimca (Camat, Kapolsek, Koramil, Puskesmas) Safari shalat Jum’at ke dua kalinya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, kegiatan safari diprogramkan rutin setiap hari Jum’at dengan berkeliling satu desa ke desa lain di seluruh wilayah kecamatan Sooko. Rangakaian pra acara pun tidak jauh berbeda, dimulai pembagian TIM dan pemberangkatan bersama-sama, kemudian shalat Jum’at berjamaah dilanjutkan sambutan juga pengarahan Tim Safari. Tim I beranggotakan Meky Hasan, Siti Marwiyah, Fahruroji, Amin, Riska dan Forkopimca Sooko berada di masjid Baitul Muttaqin Desa Suru. Sementara Tim II beranggotakan Hanafi Hadi S, Arifin, Kholiqul, Iin M juga Forkopimca Sooko di wilayah Desa Sooko tepatnya di masjid Baitul Mukarrom Kalimangu.
Sedikit berbeda pelaksanaan safari dengan Jum’at sebelumnya, yaitu selain pengarahan, mengedukasi dan memberikan informasi, mentasarufkan aset wakaf Al-Quran kepada masjid, Tim II juga bersilaturahim sekaligus Penyerahan Al Quran untuk santri di PP As Salam yang merupakan Pondok Pesantren terbesar di Kecamatan Sooko.
Meky Hasan kepala KUA kecamatan Sooko bagian dari Tim I menyampaikan “Puasa Ramadhan adalah kawah candra dimuka, yang bisa membuat insan unggul dan tangguh, ini bisa terjadi karena dalam puasa melatih disiplin melaksanakan kewajiban, memanfaatkan waktu dengan baik, selalu mentaati hukum Allah, berbuat jujur dan mengelola diri.”
Nur Huda Rifai Camat Sooko (Tim II) menjelaskan, Kegiatan ini sangat membantu kami untuk mendekatkan kepada masyarakat, bersinergi dengan lembaga terkait dan juga masyarakat. Saat ini ada program Pasar Ramadhan disetiap desa, masyarakat bisa menikmatinya.
Iptu H. M.Anwar Fatoni dalam sambutannya Memberikan himbauan kepada seluruh jamaah shalat Jumat Baitul Mukarrom, “meskipun masyarakat boleh menyelenggarakan buka bersama, mudik dan merayakan Idul Fitri, tetapi jamaah harus tetap menjaga kesehatan diri dan mematuhi protokol kesehatan. Bagi masyarakat yang belum melakukan vaksin untuk segera melakukan vaksin, bisa ke tempat yang telah dijadwalkan atau masjid ini bisa mendatangkan dan menyelenggarakan di sini.” Diakhir sambutannya Iptu Fatoni menghimbau kepada masyarakat khususnya pemuda yang mempunyai motor knalpot Brong (tidak standart) untuk menggantinya, karena ada laporan masyarakat banyak yang terusik, apabila tidak dihiraukan setelah adanya himbauan ini maka pemuda yang masih nekat akan diberikan sanksi tegas.
Kegiatan safari di masing-masing desa diakhiri dengan penyerahan wakaf Al Quran dari KUA dan kecamatan Sooko. Jamaah dan pengurus takmir masjid berharap kegiatan semacam ini terus digalakkan tidak hanya di bulan Ramadhan saja, karena memberikan banyak manfaat kepada jamaah, masyarakat merasa diayomi dan ikatan emosional/ukhuwah benar-benar terjalin.
